Sumber : klik
Okay... aku mau cerita kenapaa aku memilih pend matematika. Jujur saja. aku bukan orang yang bercita-cita ingin menjadi guru. aku paling tidak suka menjadi guru, entah kenapa.. aku pun bingung. jujur aku dan orang tuaku tidak terlalu menyukai guru, tapi semakin kesini, aku dinasehati oleh bibiku yang seorang guru, dia mengatakan bahwa jadi guru ada enak dan tidak enaknya, enaknya kita bisa libur sesuai kalender dan yang tidak enaknya itu adalah kita di tempatkan didesa yang susah sinyal dan lainnya. menjadi guru itu adalah pekerjaan mulia. Lagian sekarang bisa ambil S2, bisa jadi dosen dan lain sebagainya. Nah dari situ aku mencoba meyakinkan diri untuk ambil pendidikan.
Sedikit curhat, aku pernah ditanya teman maba juga di UMM, “kamu
ambil jurusan apa?” dan aku pun menjawab “matematika”, terus dijawab
lagi “wah mtk encer juga yah wkwk :’) “. Heran sih, encer apanya dan
darimananya gitu ya. Padahal dia yang nanyain aku itu ambil jurusan
biologi yang kurasa lebih susah karena banyak menghafalnya dibanding
matematika yang menghitung . Tapi ya, selera orang beda-beda sih.
Alasan lain kenapa aku pilih jurusan matematika ketimbang jurusan
lain adalah aku suka menghitung. Selain itu, prospek kerja jika kita
mengambil jurusan matematika itu sangat luas dan dibutuhkan dimana-mana.
Misalnya jadi guru, itu banyak sekali manfaatnya untuk dunia dan
akhirat. Profesi guru dalam perspektif Islam merupakan pekerjaan yang
sangat mulia, dan orang-orang yang menekuni profesi tersebut dipandang
sebagai orang yang dimuliakan. Ohya, satu hal yang harus kalian ingat,
matematika itu tidak sesulit yang kalian kira kalau serius
mempelajarinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar